Konfigurasi Routing Static di Packet Tracer

1. Buatlah topologi sepert dibawah ini:

Topologi ini adalah skema atau pemetaan secara rinci dimulai dari pengalamatan sampapi hardware yang dgunakan, dengan menggunakan 3 buah router, 3 buah switch, dan 3 buah pc

2. setting client dari masing masing Lan
IP PC 0:

IP PC1:

IP PC2

Gambar diatas adalah tampilan konfigurasi alamat ip address, netmask dan gateway pada msaing-masing client.

3.konfigurasi Router
ROUTER 0

ROUTER 1

ROUTER 2

konfigurasi yang dilakukan adalah memberikan alamat ip pada masing-masing ethernet dari router yang nantinya digunakan pada client sebagai gateway, dan memberikan alamat ip pada serial agar port-port tsb aktif secara fisik dan masing-masing router dapat terhubung


4. Konfigurasi Static Routing
ROUTER 0
 
ROUTER 1
 
ROUTER 2





konfigurasi ini dilakukan untuk meneruskan paket ke jaringan tujuan atau mengenalkan router yang saling terhubung, yang merupakan ip address tujuan dari paket, sebuah rute statis mencakup alamat jaringan dan subnet mask dari jaringan yang di remote, bersama dengan alamat ip dari router next-hop atau antarmuka keluarannya.

5.Hasil Ping
DARI PC 0 KE PC 1 DAN PC 2
 
DARI PC 1 KE PC 0 DAN PC 2
 
DARI PC 2 KE PC 0 DAN PC 1

Comments

Popular posts from this blog

Driver Printer Canon PIXMA MP230, MP237 Terbaru Windows (xp, 7, 8, 10)

OSPF (Open Shortest Path First)

Makalah Keamanan Sistem Informasi